Langsung ke konten utama

Profil Santri: M. Shofiyul Asrori

Santri Pesma Baitul Hikmah berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Ada yang berasal dari pulau Jawa, ada pula yang dari Sumatra. Mereka rela meninggalkan kampung halaman dengan tekad dan tujuan untuk menuntut ilmu, menimba pengalaman, dan melatih diri untuk menjadi generasi masa depan bangsa yang lebih baik; lebih dekat kepada Alloh ta’ala, lebih bermanfaat kepada sesama manusia. Kali ini kami perkenalkan salah satu santri tersebut kepada pengunjung blog www.pesmabaitulhikmah.blogspot.com yang semoga senantiasa diberkahi oleh Alloh ta'ala.

Pemuda yang lahir di desa Tampungrejo kecamatan Puri kabupaten Mojokerto ini bernama lengkap Muhammad Shofiyul Asrori. Ia tumbuh besar di lingkungan keluarga yang religius. Setelah lulus Madrasah Aliyah Bidayatul Hidayah Mojokerto, Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB) Kementrian RI mengantarkannya kuliah di jurusan Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Airlangga Surabaya sekaligus nyantri di Pesma Baitul Hikmah Surabaya.
Bujang yang suka silaturrahim dan mensenandungkan sholawat nabi ini telah mengukir banyak prestasi. Diantaranya adalah; Finalis Kompetisi Karya Tulis al-Quran PIMNAS di Universitas Brawijaya Malang 2009, Pemenang Program Hibah Kewirausahaan Universitas Airlangga 2010, Juara 1 Display Produk Bisnis dalam Dies Natalis Unair ke-56 2010, Juara II MTQ Mahasiswa Unair cabang Fahmil Quran 2010, dan Finalis Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) pada PIMNAS di Universitas Hasanuddin Makasar 2011.
Selain itu, santri Pesma Baitul Hikmah yang akrab dipanggil Shofi ini juga telah mengenyam pengalaman dalam berbagai bidang organisasi. Tercatat ia pernah menjadi Ketua Departemen Pelayanan Publik SKI FIB Unair 2010, Ketua Departemen Pengembangan Minat dan Bakat CSS MoRA Unair 2010 dan Ketua Departemen Pembinaan Baca al-Quran UKMKI Unair 2011.
Sejak Oktober 2011 dia dipercaya oleh teman-teman santri sebagai Ketua Santri Pesma Baitul Hikmah masa khidmah 2011-2012. Saat ini Shofi sedang mengerjakan skripsi dan mempersiapkan diri untuk mengabdi di pesantren. Semoga Shofi senantiasa mendapatkan taufiq dan ridlo dari Alloh ta’ala.(tj)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Dakwah Islam Tingkat Dasar (PMKDI TD) 2019

  “Karena Pemimpin itu dibentuk bukan dilahirkan” PESMA Baitul Hikmah Present: PMKDI (Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Dakwah Islam) Tingkat Dasar MATERI : Pada PMKDI Tingkat Dasar ini insyaallah peserta akan dilatih untuk memiliki jiwa kepemimpinan, menjadi pegiat dakwah Islam yang visioner, mengerti dasar-dasar organisasi, mampu mengelola diri & waktu, serta trampil dalam mengidentifikasi masalah & memberi solusi alternatif. PEMATERI : 📌 Akh. Muwafik Saleh, S.Sos, M.Si (Wakil Dekan FISIP Univ. Brawijaya Malang) 📌 Dr. Raditya Sukmana S.E., M.A. (Ketua Departemen Ekonomi Syariah FEB UNAIR) 📌 Ust. Abdul Hakim, Apt. M.Si. (Dosen UIN Maliki Malang, Ketua UKKI 1997-1998) 📌 Ust. Jabir Abdillah, S.Si. (Direktur Lazis Al-Haromain, Ketua UKKI 1991-1992) 📌 Usth. Masitha, A.S., M.Hum. (Dosen Linguistik FIB UNAIR, Ketua DPP Anshoriyah Persyadha Al-Haromain) 📌 Ust. Nanang Qosim, S.E., MPI. (Koordinator Dewan Syariah Nasiona

KH. DJAZULI UTSMAN (Sang Blawong Pewaris Keluhuran)

Penulis Review           : Moh. Saad Baruqi Pengarang                   : H. Imam Mu’alimin Tahun terbit                 : Agustus 2011 Judul buku                  : KH. DJAZULI UTSMAN (Sang Blawong Pewaris Keluhuran) Kota penerbit              : Ploso Mojo Kediri Penerbit                       : Pondok Pesantren Al Falah Ploso Mojo Kediri Tebal buku                  : 161 Halaman             Mas’ud atau yang lebih populer dikenal dengan sebutan KH. Djazuli Ustman adalah putra dari bapak naib dari Ploso Kediri yang bernama Mas Moh. Ustman Bin Mas Moh. Sahal. Sahal yang akrab dengan sebutan pak Naib ini memiliki kebiasaan rutin yang dilakukan sampai menjelang wafatnya. Bermula dengan bertemunya beliau dengan KH. Ma’ruf Kedunglo yang masih memiliki hubungan saudara dengannya. KH. Ma’ruf berpesan : “ Ustman, apabila kamu ingin anak-anakmu kelak menjadi orang yang berilmu, beramal dan bermanfaat, rajin– rajinlah bersilaturahmi dengan para ‘alim ‘ulama. Kalau tidak anak

Review Buku Quantum Ikhlas, The Power Of Positive Feeling

Judul Buku       :Quantum Ikhlas, The Power Of Positive Feeling Penulis :Erbe Sentanu Penerbit            :Elex Media Komputindo, Jakarta Cetakan           :I, 2007 TEBAL            :xxxvii + 236                                     Quantum Ikhlas, The Power Of Positive Feeling             Halaman Kebahagiaan adalah subjek primordial. Itulah sebagian yang akan diulas dalam buku Quantum Ikhlas, bagaimana mencari kebahagiaan secara praktis, seperti yang tertuang dalam kebijaksanaan nenek moyang, tuntunan agama, maupun penjelasan  ilmiah. Kebahagiaan itu merupakan sifat dasar alamiah atau fitrah manusia dan  karena  itu sewajarnya bisa dengan mudah kita raih.             Buku Quantum Ikhlas akan memandu pembaca untuk mendapat kepastian dalam menjalankan kehidupan, sehingga pembaca dengan lega bisa mengatakan “Ooo... begitu.... Itu sangat mudah”, dan begitu terjadi internal shift pergeseran posisi pandang di dalam, hidup Anda  otomatis  berubah di luar. Hal-hal yan